Dalam prediksi pagi, saya menyoroti level 1,3309 dan merencanakan keputusan masuk pasar berdasarkan level tersebut. Mari perhatikan grafik 5 menit dan analisis apa yang terjadi. Terbentuknya false breakout di sekitar 1,3309 menyajikan titik masuk bagus untuk posisi long, yang mengakibatkan kenaikan pasangan lebih dari 70 poin. Gambaran teknikal untuk paruh kedua hari ini direvisi.

Untuk membuka posisi long pada GBP/USD:

Data PMI jasa Inggris yang kuat memicu pembelian pound yang baru, memungkinkan pasangan ini untuk keluar dari channel datar dan membuka jalan untuk mengunjungi kembali level tertinggi bulan lalu. Data AS yang lemah dapat mendukung pergerakan ini. Sore ini, angka neraca perdagangan dan indeks optimisme ekonomi diperkirakan rilis. Hasil yang buruk akan menjadi alasan lain untuk membeli pound dan memperpanjang pasar bullish.

Jika terbentuk penurunan, saya lebih suka bertindak di area support baru di 1,3335, yang terbentuk pada paruh pertama hari ini. False breakout di sana akan meyajikan titik masuk yang bagus ke posisi long dengan target di resistance 1,3371, tempat trading saat ini terkonsentrasi. Breakout dan pengujian ulang rentang ini dari atas ke bawah akan menawarkan titik masuk lain untuk posisi long, dengan tujuan pembaruan menuju 1,3403, yang memperkuat tren bullish. Target terjauh akan berada di 1,3437, tempat saya berencana untuk take profit.

Jika GBP/USD turun dan bull tidak menunjukkan aktivitas di 1,3335 pada paruh kedua hari ini, tekanan pada pound akan kembali. Dalam kasus ini, hanya false breakout di dekat 1,3301 yang akan membentuk kondisi sesuai untuk membuka posisi long. Saya berencana untuk segera membeli GBP/USD saat rebound dari support 1,3260 dengan target koreksi intraday 30–35 poin.

Untuk membuka posisi short pada GBP/USD:

Penjual belum menunjukkan diri sejauh ini. Jika lonjakan naik kembali terbentuk pada GBP/USD setelah rilis data AS yang lemah (yang mungkin terjadi), saya hanya akan bertindak setelah false breakout di dekat resistance 1,3371, tempat trading saat ini berlangsung. Ini akan menyajikan titik masuk jual dengan target di support 1,3335. Breakout dan pengujian ulang dari bawah rentang ini akan memicu stop order, membuka jalan menuju 1,3301, tempat moving averages—yang mendukung bull—berada. Target terjauh akan berada di 1,3260, tempat saya berencana untuk take profit.

Jika permintaan terhadap pound tetap kuat sore ini, yang kemungkinan besar akan terjadi, dan bear tidak bertindak di dekat 1,3371, maka lebih baik menunda penjualan sampai resistance 1,3403 diuji. Saya hanya akan membuka posisi short di sana saat false breakout. Jika juga tidak ada pergerakan turun di sana, saya akan mencari posisi short dari area 1,3437, dengan target koreksi 30–35 poin.

Laporan COT (Commitments of Traders) untuk 29 April menunjukkan penurunan pada posisi long dan short. Karena Bank of England tidak diharapkan untuk terus menurunkan suku bunga—sama seperti Federal Reserve—para trader kemungkinan akan fokus pada data fundamental baru untuk menilai kondisi ekonomi Inggris dan dampak tarif baru dari Trump. Laporan COT terbaru menunjukkan bahwa posisi long nonkomersial turun sebanyak 2.957 menjadi 91.064, sementara posisi short nonkomersial turun sebanyak 6.426 menjadi 67.105. Akibatnya, selisih antara posisi long dan short meningkat sebanyak 12.776.

Sinyal Indikator:

Moving Average: Perdagangan berlangsung di atas moving average periode 30 dan 50, menunjukkan berlanjutnya kekuatan pound.

Catatan: Penulis mengevaluasi periode dan harga moving average berdasarkan grafik per jam H1, yang berbeda dari definisi grafik harian D1 standar.

Bollinger Bands: Jika terbentuk penurunan, batas bawah di dekat 1,3260 akan bertindak sebagai support.

Deskripsi Indikator:

• Moving Average (MA): Memperhalus volatilitas dan noise untuk mendefinisikan tren saat ini. Periode 50 (kuning), Periode 30 (hijau).
• MACD (Moving Average Convergence/Divergence): Fast EMA – periode 12, Slow EMA – periode 26, SMA sinyal – periode 9.
• Bollinger Bands: Periode – 20.
• Trader nonkomersial: Spekulan seperti trader ritel, hedge fund, dan institusi besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi kriteria tertentu.
• Posisi long nonkomersial: Total posisi terbuka long yang dipegang oleh trader nonkomersial.
• Posisi short nonkomersial: Total posisi terbuka short yang dipegang oleh trader nonkomersial.
• Total posisi bersih nonkomersial: Selisih antara posisi short dan long nonkomersial.